Sorong, www.monitorkeadilan.com — Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW sudah menjadi sebuah tradisi bagi umat Islam di nusantara sejak dulu. Bahkan bagi kaum santri, Maulid Nabi Muhammad adalah ritual keagamaan yang dirayakan dengan kemeriahan setiap tahunnya.
Umat Islam di kota Sorong pun menyambut Maulid Nabi Muhammad 1446 H / 2024 M dengan berbagai perayaan yang termanivestasi dalam berbagai kegiatan keagamaan di masjid-masjid atau musholla-musholla. Dan umumnya diadakan pengajian dan ceramah untuk memberikan inspirasi kepada umat dalam meneladani sosok manusia terbaik, kekasih Allah yang Mulia, Nabi Muhammad SAW.
Berbicara keteladanan dan pembinaan umat, Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) biasanya mengundang para tokoh-tokoh umat yang dinilai memiliki keilmuan agama yang luas, akhlak yang baik, dan integritas tinggi dalam kehidupan sehari-hari, untuk memberikan pencerahan di masjid-masjid mereka.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, perayaan Maulid Nabi Muhammad kali ini menjadi saat yang sibuk bagi tokoh Kota Sorong Dr. Hermanto, MM. Kapasitasnya sebagai pendiri dan rektor terlama di universitas Islam, serta keilmuan dan keteladanan hidupnya yang sudah dikenal luas sangat bersahaja oleh masyarakat Kota Sorong, membuat Dr. Hermanto menjadi salah satu tokoh yang menarik bagi banyak DKM. Tidak mengherankan jika Dr. Hermanto mendapat banyak undangan.
Walaupun kesibukannya sebagai salah satu tokoh yang diminta untuk maju sebagai salah satu calon Wakil Walikota Sorong cukup padat, hal itu tidak menurunkan komitmennya pada dakwah Islam dan pembinaan umat.
Senin (16/9/2024) menjadi hari dengan aktivitas cukup padat, Dr. Hermanto menghadiri undangan di tiga masjid berbeda untuk kegiatan perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW.
Pagi jam 9 ke masjid Baitul Hikmah KPR PAM, sedang malam harinya ke masjid Al Musthofa dan masjid Raodah.
Di masjid Baitul Hikmah, Dr Hermanto dalam ceramahnya menyampaikan pentingnya umat Islam memilih Nabi Muhammad sebagai teladan dan idola di atas tokoh-tokoh lain mana pun. Kecintaan umat Islam pada Nabi Muhammad harus melebihi manusia mana pun, bahkan melebihi cinta pada diri sendiri, karena nanti saat di yaumil akhir tidak ada manusia yang bisa menolong dirinya sendiri, bahkan Nabi-nabi lain pun tidak, hanya Nabi Muhammad SAW seorang yang Allah berikan otoritas pertolongan, yang dikenal dengan syafaat.
Dia menceritakan sejarah singkat betapa indah dan dahsyatnya keagungan Nabi Muhammad yang melampaui dimensi ruang dan waktu, sehingga saat ini milyaran manusia di seluruh dunia bisa hidup dalam damai dan keselamatan bersama Islam.
Dr. Hermanto juga tidak lupa mengajak seluruh umat Islam, terkhusus di Kota Sorong untuk menjaga persatuan dan kedamaian dalam momen monumental Maulid Nabi Muhammad ini.
Di Masjid Al Musthofa yang berlokasi di KPR Putra Residence Km. 11,5 Kota Sorong Papua Barat Daya, Dr. Hermanto hadir bersama rombongan sebagai tokoh Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan. Kehadirannya sangat dinanti mengingat kontribusinya dalam kehidupan sosial masyarakat Kota Sorong sejak puluhan tahun lalu, yang begitu membekas dalam benak banyak orang.
Acara dimulai dengan lantunan shalawat oleh anak-anak TPQ Al Musthofa dan pembacaan ayat suci Al Qur’an oleh Iksan serta sari tilawah oleh Yogi. Kemudian dilanjutkan berbagai rangkaian acara lainnya.