SARMI — Polres Sarmi menggelar kesamaptaan jasmani berkala semester 1 tahun 2024, bertempat di halaman Mapolres Sarmi, Sabtu (03/02).
Pelaksanaan Kesamaptaan Jasmani ini dihadiri oleh Kapolres Sarmi AKBP Timur Santoso, SIK.,MAP dan diikuti oleh para pejabat utama, perwira dan seluruh personel Polres Sarmi serta Polsek Jajaran.
Sebelum melaksanakan Kesamaptaan Jasmani tersebut, personel Polres Sarmi wajib melakukan pengecekan kesehatan terlebih dahulu yang dilakukan tim kesehatan oleh Sidokes Polres Sarmi untuk memastikan kondisi kesehatan para personel.
Kapolres Sarmi AKBP Timur Santoso, SIK.,MAP., melalui Kabag SDM Polres Sarmi AKP Muh. Arief menerangkan, kondisi tubuh personel Polri harus sehat dan ideal. Untuk itu, harus dilaksanakan Kesamaptaan Jasmani guna mengetahui sejauh mana kondisi fisik dan kesehatan setiap personel Polri, dan nantinya akan menjadi tolak ukur kekuatan setiap enam bulan sekali.
“Pentingnya kesehatan fisik dan Kesamaptaan Jasmani dalam menjalankan tugas-tugas Kepolisian, salah satunya dalam rangka pengamanan Pemilu Tahun 2024 ini. Disamping itu, kegiatan Kesamaptaan Jasmani merupakan salah satu faktor pendukung pengembangan karir personel Polri. Kepada seluruh personel, agar mengikuti kegiatan ini dengan bersungguh-sungguh dan serius, dan bagi personel yang mempunyai riwayat sakit jangan di paksakan. Kegiatan ini juga sekaligus mempersiapkan personel dalam melaksanakan pengamanan Pemilu Tahun 2024 ini,” ungkap Kabag SDM
Lebih lanjut, Kabag SDM menjelaskan bahwa kegiatan Kesamaptaan Jasmani semester 1 tahun 2024 ini wajib diikuti oleh seluruh personel Polres Sarmi.
“Kesamaptaan Jasmani ini meliputi lari 12 menit, Push Up, Sit Up, Pull Up (Polki), Chinning Up (Polwan) dan Lari Shuttle Run. Diharapkan, melalui Kesamaptaan Jasmani ini personel Polres Sarmi akan semakin siap dan bugar dalam menghadapi tantangan-tantangan yang mungkin muncul selama pelaksanaan Pemilu tahun 2024. Hasil tes ini nantinya juga akan kita gunakan sebagai bahan evaluasi dan pertimbangan karier bagi setiap personel, baik itu promosi jabatan maupun kenaikan pangkat,” tutup Kabag SDM. (*)
Komentar