Waisai, monitorkeadilan — Meski secara nasional kasus Covid-19 melandai, namun masyarakat dihimbau untuk tetap berdisiplin menerapkan protokol kesehatan (prokes).
Himbauan disampaikan secara tegas oleh Sekda Raja Ampat, Dr. Yusuf Salim, M.Si saat membuka kegiatan operasi pasar murah menjelang perayaan Idulfitri 1442 Hijriah oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan di Halaman Mesjid Agung Waisai, Ibukota Kabupaten Raja Ampat, Rabu (28/4).
“Saya berharap kita yang ada di sini juga masyarakat Raja Ampat untuk tetap disiplin dan patuhi protokol kesehatan,” ujar Yusuf Salim yang saat itu mewakili Bupati Raja Ampat, dikutip dari Media Center setempat pada portal infopublik.
Dia minta agar seluruh warga Raja Ampat menggunakan masker saat keluar rumah. Warga juga diminta berdisiplin mencuci tangan dan menjaga jarak.
Yusuf Salim menegaskan pula, saat ini pandemi Covid-19 belum berakhir. Bahkan diingatkan tentang Covid-19 di India yang sangat mengkhawatirkan karena menyebabkan banyak masyarakat setempat meninggal dunia.
“Bagi masyarakat yang sering baca berita maka tahu bahwa bagaimana serangan Covid-19 terhadap masyarakat India. Luar biasa. Banyak yang terpapar. Banyak yang meninggal,” ujar Yusuf Salim.
Untuk mencegah fenomena serupa, Sekda Raja Ampat minta masyarakat berdisiplin tinggi melaksanakan prokes.
Dikatakan pula, tak ada satu pun manusia yang tahu kapan pandemi berakhir. Karena itu Sekda mengajak warga masyarakat bekerja sama dengan pemerintah untuk menerapkan prokes sambil berdoa agar wabah segera berakhir.
“Tak ada satu manusia tahu kapan pandemi ini berakhir. Kita sama-sama berdoa kepada Tuhan semoga wabah ini segera berakhir agar kita dan seluruh aktivitas berjalan sebagaimana biasanya,” ujarnya. ***
Komentar