oleh

PRESIDEN : BANSOS TAK BOLEH DIPOTONG DALAM BENTUK APA PUN

banner 468x60

Jakarta, monitorkeadilan — Presiden Joko Widodo menekankan agar tidak boleh terjadi potongan dalam bentuk apa pun terkait penyaluran bantuan sosial (Bansos) kepada masyarakat.

Presiden ingin agar semua bantuan dapat diterima rakyat seutuhnya.

banner 336x280

Penegasan itu disampaikan Presiden Joko Widodo dalam rapat terbatas bersama jajarannya di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (29/12).

Dalam rapat Presiden minta agar bantuan sosial (Bansos) disalurkan sejak awal Januari 2021. Hal itu bertujuan agar Bansos dapat mendongkrak daya beli masyarakat yang merosot sepanjang pandemi Covid19.

Berdasarkan APBN tahun depan, pemerintah mengalokasikan anggaran senilai Rp 110 triliun untuk melanjutkan program perlindungan sosial.

Dari sejumlah itu sebanyak Rp 45,1 triliun disiapkan untuk program kartu sembako yang akan disalurkan kepada 18,8 juta keluarga penerima manfaat (KPM), masing-masing Rp200 ribu per bulan.

Program Keluarga Harapan (PKH), pemerintah menyiapkan Rp28,7 triliun untuk 10 juta KPM selama 4 triwulan. Selanjutnya, untuk bansos tunai pemerintah menyiapkan Rp12 triliun bagi 10 juta KPM, masing-masing Rp300 ribu selama 4 bulan.

“Kemudian program kartu prakerja Rp10 triliun, bantuan langsung tunai (BLT) Dana Desa Rp14,4 triliun. Kemudian ditambah dengan diskon listrik selama 6 bulan ini Rp3,78 triliun,” lanjut Presiden.

“Saya sudah sampaikan ini pada Pak Menko tapi ini ada Bu Mensos, Januari awal harus tersalurkan karena akan memberikan trigger pada pertumbuhan ekonomi,” ungkapnya.

Presiden juga menginstruksikan agar bansos yang sebelumnya diberikan dalam bentuk sembako, terutama di Jabodetabek, selanjutnya diberikan dalam bentuk tunai melalui pos atau bank.

“Jadi jangan sampai mundur. Bulan Januari harus sudah bisa dimulai karena ini menyangkut daya ungkit ekonomi, menyangkut daya beli masyarakat, konsumsi rumah tangga, yang kita ingin ini bisa menggerakkan demand atau permintaan,” jelasnya.

banner 336x280

Komentar

Tinggalkan Balasan