oleh

Santri Positif Covid-19 di Banyuwangi Jawa Timur,Gubernur Pastikan Bantu.

banner 468x60

Banyuwangi,Monitorkeadilan.com–Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memastikan akan membantu Pondok Pesantren Darussalam, Blokagung, Banyuwangi, yang puluhan santrinya ditemukan positif terinfeksi Covid-19.,

Menurut Khofifah, Pemprov Jatim telah mendukung penanganan yang dilakukan Dinkes Banyuwangi sejak 19 Agustus. Ada lima rumah sakit Pemprov Jatim yang siap mendukung selama masa karantina di pondok. ”Kami siapkan petugas kesehatan gabungan yang terus standby di kompleks pondok,” kata Khofifah seperti dilansir dari Antara di Banyuwangi.

banner 336x280

Gubernur memastikan kebutuhan untuk penanganan Covid-19 di pondok pesantren di Kecamatan Tegalsari itu dilaksanakan dengan baik. Mulai kebutuhan meningkatkan daya tahan tubuh para santri hingga penanganan kesehatan.

”Kebutuhan masker dan vitamin akan terus kami perhatikan. Pemeriksaan komprehensif telah dilakukan, tes usap ke santri juga sudah dilakukan gabungan tenaga kesehatan dari Kementrian Kesehatan, Pemprov Jatim, dan Pemkab Banyuwangi,” terang Khofifah.

Menurut Khofifah, yang harus dilakukan saat ini adalah penanganan yang termonitor dan terukur. Salah satunya dengan memastikan para santri dalam kondisi yang fit dan dipastikan gizinya tercukupi. ”Semua itu sudah disiapkan dengan baik. Pemprov, pemkab, dan TNI/Polri bahu membahu mendirikan dapur umum untuk memasok kebutuhan para santri yang sedang masa karantina. Standar gizinya telah dipastikan, keamanan makanan di sini juga sudah jalan,” kata Khofifah.

Pemkab Banyuwangi mendirikan dapur umum yang setiap harinya menyediakan 18.000 porsi makanan untuk kebutuhan makan harian penghuni pondok pesantren selama masa karantina. Untuk anggarannya Rp 3 miliar digelontorkan pemerintah daerah untuk memenuhi kebutuhan logistik dapur umum tersebut.

banner 336x280

Komentar

Tinggalkan Balasan