Jakarta, monitorkeadilan.com — Massa dari organisasi Kebangkitan Jawara dan Pengacara (Bang Japar) telah tiba di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (14/1) siang. Kedatangan mereka untuk mengawal Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Pada waktu yang sama, massa dari kubu yang berbeda akan menggelar demonstrasi menuntut Anies mengundurkan diri. Berdasarkan pantauan di lapangan, mereka belum tampak di sekitar Balai Kota Jakarta.
Sementara dari kubu pembela Anies, massa aksi telah hadir sejak pukul 11.20 WIB. Mereka yang mayoritas menggunakan pakaian berwarna putih mulai memasuki area Balai Kota yang sudah dijaga aparat kepolisian. Massa terlihat berkumpul di sekitar Masjid Balai Kota.
“Ada 250 orang lebih yang akan hadir. Kami ormas Bang Japar hadir di Balai Kota untuk menjaga dan mengawal Anies Baswedan,” kata Koordinator Lapangan Bang Japar, Musa Marasabessy, Selasa (14/1).
Spanduk dukungan kepada Anies terbentang di Jalan Medan Merdeka Selatan. Beberapa di antaranya bertuliskan “Jangan politisasi banjir Jakarta kepentingan politik”. Spanduk lainnya berbunyi “Anda tidak suka dengan Anies Baswedan silahkan pindah ke provinsi lain”.
Musa menyebut beberapa waktu belakangan ini beredar luas undangan berisi ajakan untuk menurunkan Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta. Alasannya, Anies dinilai tidak bisa mengurusi banjir yang melanda wilayah ibu kota.
“Mereka lupa sebelum Anies menjabat, banjir sudah melanda Jakarta ini berapa puluh tahun yang lalu,” ucap dia.
Musa mengatakan pihaknya tidak akan melakukan orasi, namun akan memberi dukungan dengan mengawal Anies Baswedan dan Balai Kota dari massa kontra Anies yang akan melakukan aksi.
“Sebagai koordinator, kami akan berusaha untuk menjaga kondusivitas,” ucap dia.
Dua kelompok massa itu akan melakukan aksi di Balai Kota hari ini. Kelompok pertama menuntut Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk mundur. Sementara itu, demo dari kelompok lainnya mengusung tema ‘Aksi Bela Anies’.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan sebanyak 659 personel gabungan berjaga di sekitar Balai Kota DKI Jakarta. Aparat dikerahkan untuk mengamankan demo dari dua kelompok massa pro dan kontra Gubernur Anies Baswedan.
Kepala Bagian Operasional Polres Jakarta Pusat AKBP Wiraga mengatakan tidak ada pengamanan khusus yang dilakukan untuk mengawal demo siang nanti.
“Pola (pengamanan) seperti biasa, semua protap biasa. Kami memberikan kesempatan kepada kedua belah massa untuk bisa melaksanakan kegiatan aman nyaman,” kata dia, Selasa (14/1).
(MK/Politik)
Komentar