Tangerang, monitorkeadilan.com — Pencinta otomotif tanah air semakin dimanjakan oleh berbagai produk terbaru yang unik dan bagus dari berbagai produsen. Salah satu yang jadi pembicaraan adalah motor Honda Monkey atau Honda ‘Monyet’.
Minat masyarakat terhadap Honda Monkey cukup tinggi. Terlihat peminat pada motor ini telah sentuh 50 unit, dan jika ada tambahan inden dipastikan akan menerima unitnya pada 2020.
Direktur Marketing Astra Honda Motor (AHM) Thomas Wijaya mengatakan 50 orang pemesan pertama, paling cepat sepeda motor diantar ke rumah pada kuartal ketiga 2019. Pemesan selanjutnya dipastikan harus menunggu sampai awal tahun depan.
“Tapi mohon maaf untuk inden berikutnya ya kami usahakan di akhir tahun atau awal tahun depan,” kata Thomas di pameran Gaikindo Indonesia Internasional Auto Show (GIIAS) 2019, ICE BSD, Tangerang, Kamis (18/7).
Meluncur di Indonesia Monkey dipasarkan dengan harga Rp65 juta on-the-roadJakarta. Motor ini menjadi salah satu produk legendaris Honda yang coba dibangkitkan setelah Super Cub C 125 yang meluncur pada tahun lalu.
Sebagai tunggangan ikonik, Monkey sudah dikenal luas sejak 58 tahun lalu.
Motor ‘kerdil’ ini memiliki jarak sumbu roda 1.155 mm dengan ketinggian jok 776 mm dari permukaan tanah. Sementara ground clearance 160 mm. Adapun diameter peleknya 12 inci.
Monkey tersimpan mesin silinder tunggal SOHC 125 cc dengan transmisi 4 percepatan. Mesin ini diklaim mampu menyemburkan tenaga 9,2 tenaga kuda pada 7.000 rpm dan torsi sebesar 11 Nm pada rpm 5.250.
Honda Monkey untuk pasar Indonesia didatangkan dari Thailand. AHM dijelaskan Thomas mendapat batasan atau kuota pemesanan 100 unit per tahun.
“Ya sejauh ini kuota untuk Monkey di bawah 100 unit,” tutup Thomas. (MK/Otomotif)
Komentar