MONITORKEADILAN.COM, JAKARTA — Pengacara muda Agus Flores mengusulkan agar tanggal 3 Oktober dijadikan Hari Anti Hoaks (HAH) Nasional. Tanggal itu diusulkannya karena bertepatan dengan saat Ratna Sarumpaet mengakui kebohongannya yang menggegerkan.
Semula Ratna kepada beberapa pihak mengaku dianiaya sekelompok orang hingga wajahnya mengalami lebam. Pengakuan itu sontak menyebabkan sejumlah tokoh nasional merilis komentar yang dinilai dapat membangkitkan kemarahan masyarakat.
Hari Rabu (3/10/2018) Ratna menggelar konferensi pers. Melalui acara itulah wanita yang pernah menggegerkan dengan pertunjukan teater Marsinah Menggugat di masa Orde Baru, menyatakan pengakuannya tentang penganiayaan hanyalah hoaks.
Menurut Agus Flores, Minggu (7/10/2018), kebohongan Ratna Sarumpaet merupakan yang paling menakutkan sepanjang sejarah Indonesia. Alasannya, kebohongan Ratna menyeret kalangan elit politik, anggota DPR RI, mantan Ketua MPR RI, bahkan calon Presiden RI.
Agus mengatakan, masyarakat Indonesia perlu selalu diingatkan peristiwa mengguncang itu, dengan inti pesan : hoaks berbahaya.
“Karena itu saya usulkan agar tanggal 3 Oktober dijadikan HAH Nasional,” kata Agus. (kn)
Komentar