oleh

WALIKOTA SORONG : ORANG PAPUA JANGAN HANYA JADI PENONTON

banner 468x60

MONITORKEADILAN.COM, SORONG — Orang Papua tidak boleh hanya menjadi penonton pembangunan dan perubahan di tanah kelahirannya sendiri. Seperti halnya Warga Negara Republik Indonesia di daerah lain, warga Papua juga berhak tersentuh pembangunan serta terlibat dalam dinamika pembangunan untuk meningkatkan kualitas hidup.

Walikota Sorong Papua, Drs EC Lambertus Jitmau MM, mengatakan hal itu saat mengikuti upacara adat suku asli Moi (Sorong) marga Malibela, Kamis (20/9/2018).

banner 336x280
Walikota Sorong Papua, Drs EC Lambertus Jitmau MM. (foto : alfriz)

Dalam acara itu Walikota Lambertus menegaskan, pemerintah harus sering melihat dan melayani masyarakat dengan memberdayakan potensi-potensi yang ada demi peningkatan kesejahteraan rakyat. Walikota juga mengingatkan, Sorong memiliki kekayaan alam yang belum secara maksimal dimanfaatkan bagi kepentingan daerah serta masyarakat.

Upacara adat digelar untuk membuka lahan baru. Nantinya lahan yang dibuka akan menjadi kampung bernama Maubliwi seluas 2 hektar persegi, dan ditempati masyarakat adat sebanyak 50 kepala keluarga.

Terletak di pesisir Sungai Warsamson Distrik (Kecamatan) Klaurung, Kampung Maubliwi masuk ke wilayah Kota Sorong. Hal itu berdasarkan tradisi, yakni Sungai Warsamson merupakan batas alamiah hingga ke Kilometer 18 Kota Sorong.

Walikota Lambertus juga mengatakan, untuk mendorong geliat perekonomian masyarakat di kampung adat itu dan mempercepat pelayanan pemerintah, Kota Sorong akan membenahi infrastruktur jalan menuju Kampung Maubliwi. (alfriz)

banner 336x280

Komentar

Tinggalkan Balasan