MONITORKEADILAN.COM, CIREBON — Sedang asik indehoy di kamar hotel melati di Kota Cirebon, Jawa Barat, eh ditangkap Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Begitulah yang dialami delapan pasangan tidak resmi di salah satu hotel kelas melati di Kota Udang, Sabtu (15/9/2018).
Pasangan-pasangan yang bukan suami-istri itu pun digelandang ke Markas Satpol PP Kota Cirebon untuk pemeriksaan dan pendataan lebih lanjut.
Kasi Dalops Satpol PP Kota Cirebon, Herbinawan, mengatakan razia penyakit masyarakat (Pekat) yang dilakukan pada sejumlah hotel melati mengejar para pekerja seks komersial (PSK) yang banyak beroperasi di Cirebon. Razia juga bermaksud membersihkan Kota Udang dari minuman keras maupun judi sabung ayam.
“Ini kan HUT Kota Cirebon, kita harus bersihkan Kota Cirebon dari berbagai praktek maksiat,” tandas Herbinawan, Sabtu (15/9/2018).
Dalam razia, petugas Satpol PP menggedor satu persatu kamar hotel. Hasilnya petugas memergoki sejumlah pasangan yang bukan suami-istri sedang asik melampiaskan nafsu birahi.
Dari kedelapan pasangan mesum yang berhasil dipergoki, terdapat beberapa PSK yang telah jadi langganan razia.
Usai pendataan, para PSK akan dikirim ke yayasan pembinaan Jawa Barat di wilayah Palimanan, Kabupaten Cirebon. “Yang lainnya kita panggil orang tuanya untuk menandatangani pernyataan agar tidak mengulangi perbuatan,” papar Herbinawan.
Selain mengarungi pasangan mesum, Satpol PP juga mengamankan ribuan liter minuman keras jenis tuak yang disimpan dalam 20 jerigen. Minuman keras juga dibawa ke kantor Satpol PP untuk dimusnahkan. (kn)
Komentar